9 Jenis Kain Untuk Membuat Blazer



Blazer merupakan salah satu jenis pakaian multi fungsi yang digunakan sebagai penutup tubuh bagian atas dengan model potongan menyerupai jas. Penggunaan blazer dapat dikenakan oleh kaum pria dan wanita dalam berbagai kesempatan, seperti bekerja, rapat, seminar, dan acara santai lainnya namun tetap memberikan kesan rapi bagi pemakainya. Oleh karenanya bahan yang digunakan untuk membuat blazer sangat berpengaruh terhadap kualitas blazer itu sendiri.

1. Kain Leather
Sebanding dengan kualitasnya, jenis kain leather merupakan salah satu bahan kain yang tergolong mahal. Kain ini memiliki karakteristik yang lembut dan kencang, bahkan sebagian besar blazer yang terbuat dari kain ini tergolong kedalam produk fashion waterproof atau anti-air. Jenis blazer yan terbuat dari bahan leather terkesan sangat fashionable sayangnya kurang cocok dikenakan untuk acara formal.

Leather Blazer

2. Kain Wool
Kain wool merupakan kain yang terbuat dari wool yang diproses melalui tahap penyisiran sehingga dihasilkan kain yang berkualitas tinggi. Bahan yang memiliki karakteristik cukup berat, hangat dan halus ini banyak dimanfaatkan untuk membuat jas, jaket dan juga blazer. Blazer dari bahan wool sangat nyaman dikenakan untuk acara formal dan dipercaya mampu memberikan kesan elegan pada pemakainya.

Wool Blazer

3. Kain Linen
Kain linen termasuk jenis kain yang terbuat dari serat tanaman dan tergolong bahan mahal yang umumnya digunakan untuk membuat dress maupun casual wear. Kain linen bersifat halus, dingin saat dipakai, mampu menyerap keringat sehingga sangat cocok dikenakan saat musim panas sekalipun. Sayangnya kain linen termasuk kain yang mudah kusut dan berkerut sehingga membutuhkan perawatan tersendiri agar tetap terlihat segar.

Linen Blazer

4. Kain Sutra
Kain sutra merupakan jenis kain yang terbuat dari kepompong larva ulat sutra dan tergolong bahan kain yang cukup mahal. Jenis kain yang memiliki tekstur sangat lembut, mulus dan tidak licin ini paling banyak diminati oleh kaum wanita. Sesuai dengan karakteristiknya yang lembut, bahan kain ini mudah mengikuti bentuk tubuh dan sangat nyaman dikenakan di segala cuaca.

Silk Blazer

5. Kain Satin
Kain Satin merupakan jenis kain yang dibuat dengan cara ditenun menggunakan teknik serat filamen berkualitas tinggi sehingga dihasilkan kain yang memiliki ciri khas mengkilap dan licin pada bagian permukaannya. Kain ini biasa digunakan untuk membuat blouse, rok, dress, bustier dan juga blazer. Blazer dari bahan satin kurang cocok dikenakan pada acara formal, namun sangat cocok dikenakan pada acara-acara khusus seperti pesta pernikahan.
Satin Blazer

6. Kain Velvet
Kain velvet atau lebih dikenal dengan nama kain beludru merupakan jenis kain tenun tafting yang memiliki struktur halus dan rata sehingga tampak lembut dan berkilau pada bagian permukaannya seperti perpaduan dari sifat kain sutera dan wol. Sama seperti blazer yang terbuat dari bahan satin, jenis blazer yang terbuat dari bahan velvet kurang sesuai jika dikenakan pada acara formal karena jenis kainnya terlalu mengkilap.

Velvet Blazer

7. Kain Corduroy
Kain Corduroy merupakan jenis kain yang terbuat dari kain kapas tebal bertekstur halus. Secara sepintas kain ini terlihat menyerupai beberapa tali yang diletakkan sejajar satu sama lain dan kemudian dijahit bersama-sama sehingga memiliki tekstur menyerupai garis-garis pada kain. Bhan corduroy memiliki kemiripan dengan bahan beludru, bedanya corduroy cenderung lebih kaku sehingga terkesan kurang mewah.

Corduroy Blazer

8. Kain Lace
Kain lace lebih dikenal dengan nama kain renda atau kain berenda yang banyak digunakan untuk membuat produk fashion wanita seperti blazer misalnya. Blazer dari bahan lace dipercaya mampu memberikan kesan feminim pada pemakainya dan sangat sesuai dikenakan pada acara spesial seperti pesta pernikahan misalnya.

Lace Blazer

9. Kain Katun
Kain katun merupakan jenis bahan kain yang terbuat dari serat alami yaitu serat kapas. Bahan ini memiliki karakteristik tidak mudah kusut, tidak luntur, sedikit kaku namun terasa dingin saat dipakai sehingga sangat cocok digunakan untuk membuat blazer dan dikenakan di segala cuaca. Terdapat berbagai jenis blazer yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan pemakainya, mulai dari yang berwarna hitam sampai yang berwarna cerah.

Cottton Blazer

Comments

Popular posts from this blog

Anatomy of Chef's Uniform

[Info] 6 Jenis Mesin Jahit Untuk Konveksi Seragam